Kuncipos.com - Pada hari Selasa tanggal 02 Mei 2023 pukul 11.00 WIB telah datang masyarakat atas nama Robianto Efendi (Kakak dari Herman Putra), ke SPKT Polsek Danau Kembar melaporkan bahwa adik kandungnya pergi meninggalkan rumah, (05/05).
Robianto Melaporkan bahwa adik kandungnya yang meninggalkan rumah atas nama :
Nama : Herman Putra
Umur : 25 Tahun
Suku : suku Minang
Pekerjaan : Petani
Alamat : Jorong Kampung Batu Utara Nagari Kampung Batu Dalam Kecamatan Danau Kembar Kabupaten Solok.
Ciri-cirinya memiliki Tinggi Badan lebih kurang 165 cm, Warna kulit Sao Matang, Rambut Hitam pendek/Ikal, Mata Sipit, Muka oval, Ciri-ciri khusus berupa ada lubang kecil di dahi, Pakaian waktu pergi Baju kaos warna putih, celana Levi’s warna Abu-abu, pakai topi warna Hitam, sendal jepit.
Pada hari Rabu tanggal 03 Mei 2023 sekira pukul 23.00 wib pihak keluarga mendapat informasi dari saudara Romi (warga) bahwa saudara Herman berada di kota Padang tepatnya di lokasi Taplau / Pantai Padang.
Kemudian pada hari Kamis tanggal 04 Mei 2023 sekira pukul 09.00 WIB Robianto (Kakak) langsung mencari yang bersangkutan ke Kota Padang dan pukul 12.00 WIB Robianto menemukan yang bersangkutan sedang berjalan dipantai Padang /Taplau.
Selanjutnya pada pukul 17.00 WIB Robianto membawa yang bersangkutan kerumah keluarga untuk berobat, kemudian pukul 21.00 WIB Robianto membawa yang bersangkutan kerumah orang tua di Jorong Kampung Batu Utara Nagari Kampung Batu Dalam Kecamatan Danau Kembar Kabupaten Solok.
Pada saat ditemukan oleh Robianto yang bersangkutan dalam keadaan lemas/linglung dan sampai saat sekarang yang bersangkutan berada dirumah orang tuanya untuk beristirahat dan memulihkan kondisi.
Pada saat ditemukan yang bersangkutan tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik, namun kendaraan yang dibawa oleh yang bersangkutan sudah tidak ada.
Selanjutnya pada hari Jumat tanggal 05 Mei 2023 sekira pukul 15.00 WIB keluarga atau Robianto melaporkan kepolsek Danau Kembar, bahwa saudara kandungnya sudah ditemukan di Kota Padang dan sudah berada dirumah orang tua.
Kemudian untuk selanjutnya pihak keluarga berencana akan mengobati yang bersangkutan secara alternatif (berobat dikampung).(JR)